Sunday, December 5, 2010


KOMENTAR Puisi LARI DARI BAYANG PARIBAN

Buku Kumpulan Puisi 128 halaman ini dengan Tema CINTA dibagi dalam 5 Bab yaitu Cinta Pariban, Cinta Sahabat, Cinta Keluraga, Cinta Bangsa dan Cinta Sesama

Sebagian komentar yang dipost di Facebook antara lain :
SAPU TANGAN ROBEK
Aku belum bisa ngomong sekarang Ito karena airmata sudah berhamburan
"Apakah kau lihat air mata ini...yang tidak bisa kau usap lagi. Hatiku memang sendu, kau pergi tanpa pesan"
(Meina Rotua Sinaga, Bandung)

KIDUNG SABU ATAU LAGU SITUMORANG
Banyak puisi yang romantis, tetapi tidak pernah membuat dada beta sampai merayap. Jantung beta mau copot, mau melompat lari...cari sesuatu, karena begitu romantisnya.
Kaka sayang...sepertinya mau mati.....dan berharap saya sendiri yang ada dalam cerita itu.
Beta suka setengah mati kakak sayang ee, talalu manise...Dankje besar
(Fransesca Von Reinhaart, New South Wales, Australia)

AMANG PANGGOARAN
Kemarin kubaca, aku ga komen karena...aku menangis membacanya. Hari ini kubaca lagi...mataku masih berlinang. Terbayang orangtuaku  yang sekuat tenaga membiayai kuliahku
(Novitha Ly Panjaitan, Ngabang, Kalimantan Barat)

AT BATANGHARI, HARBOR MU HEART
Cool banget....sangat romantis...dimulai dari bait pertama, apalagi bait kedua...huuuuiii. Ternyata ada juga orang Batak yang romantis (maaf)
(Nia Erni Miha Balo, Tangerang, Banten)

RUMPUT HIJAU DI QUEENSLAND
Ama, saya baca puisi ini dengan airmata berlinang. Kata kata yang rapih, teratur bagaikan jembatan yang menyatukan kita, walaupun jauh
(Enny Whites, Queensland, Australia)

SORRY...BUT
Suatu kolaborasi yang indah
(Nana Juliana, Perth, Australia)

MENGHIBUR DENGAN PUISI
Kubaca berulang ulang Ternyata Puisi bisa menyatukan hati sesama temanwalaupun berjauhan. Terima kasih Nana, Terima kasih Pak P.S
( Rian Garyati, Jakarta Timur)

0 Comments:

Post a Comment



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

FREE HOT VIDEO | HOT GIRL GALERRY